Pemalang – Dermaga wisata objek wisata Pantai Widuri Pemalang yang roboh akibat terkena ombak diganti dengan yang baru dan kini sedang dilaksanakan pembangunannya.

Kepala Dinas Pariwisata Sapardi melalui Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Imam Subandi menjelaskan, pembangunan dermaga baru itu kini sedang berlangsung dilengkapi dengan jalan khusus untuk pedestrian. Diharapkan, dermaga wisata baru itu nantinya bisa sebagai pengganti dermaga yang lama.

“Pembangunan dermaga sudah dimulai 4 Juli 2019 dengan masa kontrak selama 150 hari. Sementara itu, pembangunan jalan khusus untuk pedestrian dimulai 8 Juli 2019 dengan masa kontrak 120 hari”, ujarnya.

Dia berharap, dua bangunan baru itu sudah bisa dinikmati pengunjung pada 29 November 2019. Berada di sisi barat dermaga lama atau di belakang waterpark. Karena berada di bibir pantai, tiang – tiang penyangga dermaga nantinya menggunakan sistem cor pralon. Dengan demikian, tidak cepat karatan atau hancur akibat ombak.

Dermaga itu nantinya tidak menjorok ke laut tetapi membentang ke barat – timur di tepi pantai. Sebab, jika bangunan menjorok ke laut biayanya lebih mahal. Adapun yang sedang dibangun nilai kontraknya Rp 915 juta.

Sementara itu, jalan khusus untuk pedestrian di sekitar dermaga yang baru itu memiliki panjang sekitar 600 an meter dan melingkar. Setelah dilengkapi taman – taman dan gasebo, diharapkan lokasi itu akan lebih indah dipandang dan memuaskan pengunjung.

Dermaga lama yang dahulu dibangun dengan biaya besar bersama wahana pcrmainan air lainnya pada 2006 kini keadaanya sudah sangat parah. Kerangka dermaga dari besi sudah pada keropos sehingga tak mampu menyangga lanmi dermaga dari kayu besi. Beberapa bagianpun sudah hilang atau terputus karena dihantam ombak.

Bangunan tersebut kini masih dibiarkan berdiri dimanfaatkan oleh masyarakat yang gemar memancing. Pengunjung objek wisata sudah jarang yang memanfaatkan fasilitas itu. Di samping itu, suduh ditutup untuk pengunjung.