PEMALANG – Sebanyak 200 peserta yang terdiri dari Anggota Satuan Tugas (Satgas) Rumah Perlindungan Perempuan dan Anak (RPPA), dan kader Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) mendapatkan pelatihan manajemen kasus dan penanganan kekerasan terhadap perempuan dan anak dari Dinsos KBPP Kabupaten Pemalang.
Kegiatan yang diadakan di salah satu hotel di Pemalang pada Jum’at (31/10/2025) itu, bertujuan untuk memperkuat kapasitas sumber daya manusia dalam sistem perlindungan perempuan dan anak, serta meningkatkan koordinasi lintas sektor dalam penanganan kasus kekerasan.
Pelatihan menghadirkan tiga narasumber utama yaitu Ketua Yayasan Setara Semarang Yuli Sulistiyanto. Ia membahas mengenai manajemen dan penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Narasumber kedua yaitu Direktur LRC-KJHAM Semarang Witi Muntari yang menyampaikan materi tentang pencatatan, pelaporan, dan penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Kemudian narasumber yang ketiga, Zaenal Muttagin dari Puspindes Pemalan. Ia menjelaskan mengenai cara pencatatan dan pelaporan melalui Aplikasi Sidekem.
Selain sesi materi, peserta juga mengikuti praktek roleplay simulasi penanganan kasus kekerasan. Mereka berbagi peran diantaranya dengan memerankan tokoh Satgas RPPA, korban, serta masyarakat atau keluarga. Melalui simulasi ini, peserta dilatih menerapkan prinsip empati, koordinasi, dan prosedur penanganan kasus sesuai standar layanan.
Kegiatan berlangsung interaktif dan diakhiri dengan refleksi serta komitmen bersama, untuk memperkuat jejaring perlindungan di tingkat desa dan kecamatan.
Sebelumnya, Kepala Dinsos KBPP Kabupaten Pemalang Mu’Minun dalam sambutan pembukaan menekankan pentingnya penghormatan terhadap perempuan, sebagai bagian dari ajaran moral dan nilai kemanusiaan.
“Rasulullah SAW bersabda, ‘sebaik-baik kalian adalah yang paling baik terhadap istrinya’. Laki-laki tidak akan menghinakan perempuan kecuali mereka yang lemah imannya. Penghormatan terhadap perempuan adalah pondasi peradaban,” ujar Mu’Minun.
Adapun Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Dinsos KBPP Kabupaten Pemalang, Triyatno Yuliharso menjelaskan bahwa pelatihan diikuti lebih dari 200 peserta yang terdiri dari Satgas RPPA dan kader PPPA desa dari tujuh kecamatan, yaitu Pulosari, Randudongkal, Ulujami, Comal, Bantarbolang, Petarukan, dan Ampelgading.
Melalui pelatihan ini, Dinsos KBPP Kabupaten Pemalang berharap terwujud pelaksana lapangan yang profesional, tanggap, dan berperspektif korban, demi mewujudkan Kabupaten Pemalang yang ramah perempuan dan layak anak.
Kontributor: Anugrah Fitria Berliannanda
Dapatkan update berita dan informasi terbaru setiap hari dari Pemerintah Kabupaten Pemalang. Mari bergabung di Channel Telegram "Pemerintah Kabupaten Pemalang", caranya klik link https://t.me/pemkabpemalang, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.