“Isi Piringku” Konsep Gizi Seimbang

Bagikan :

PEMALANG – Untuk menerapkan pola hidup yang sehat dalam rangka mewujudkan keluarga yang sehat dan produktif, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan memahami dan menerapkan konsep gizi seimbang atau “Isi Piringku”.

Hal itu disampaikan Bupati Pemalang dalam sambutan yang dibacakan Wakil Bupati Mansur Hidayat ketika membuka acara peringatan Hari Anak Nasional sekaligus peluncuran Program Komunitas Isi Piringku, di salah satu hotel di Pemalang, Kamis (21/7/2022).

Masih menurut Bupati, kegiatan yang diadakan hari ini merupakan bentuk nyata komitmen terhadap keberlangsungan proses percepatan penurunan angka stunting di Kabupaten Pemalang.

Bupati berharap, kegiatan yang berlangsung selama satu hari ini dapat berjalan dengan baik dan lancar, sehingga dapat memperluas pemahaman tentang penerapan pola hidup sehat, guna mewujudkan keluarga yang sehat dan produktif.

Untuk mempercepat penurunan angka stunting di Kabupaten Pemalang, lanjut Bupati, diperlukan langkah-langkah yang strategis dan komprehensif. Salah satunya dengan menerapkan konsep gizi seimbang atau “Isi Piringku” pada pola pengasuhan anak.

Dengan terpenuhinya kebutuhan gizi anak secara tepat sesuai pedoman konsep “Isi Piringku”, diharapkan angka stunting di Kabupaten Pemalang dapat diturunkan.

Untuk menerapkan konsep gizi seimbang secara menyeluruh, Pemerintah Daerah tidak dapat berjalan sendirian, diperlukan dukungan dan partisipasi dari seluruh komponen masyarakat.

Dalam upaya pencegahan stunting dan promosi gaya hidup sehat kepada Komunitas Ibu dan PKK melalui Kader Kesehatan, TP. PKK dan Dinkes Kabupaten Pemalang bekerja sama dengan Danone Indonesia melalui mitra Resourceful Parenting Indonesia (RPI).

Kerja sama tersebut meliputi pelaksanaan program Komunitas Isi Piringku. Selain di Kabupaten Pemalang, di Jawa Tengah program tersebut telah dilaksanakan di Kabupaten Purbalingga dan Sragen.

Berdasarkan Kerangka Acuan Kerja (KAK) kegiatan, maksud dan tujuan kegiatan “Peringatan Hari Anak Nasional dan Peluncuran Program Komunitas Isi Piringku” antara lain, memberikan gambaran kegiatan yang akan dilaksanakan selama program edukasi Komunitas Isi Piringku kepada Komunitas Ibu dan PKK serta instansi terkait, sebagai mitra dalam mendampingi saat program berlangsung.

Kedua memberikan pelatihan Komunitas Isi Piringku (Kesehatan, Gizi, dan Pola Asuh) kepada Komunitas Ibu dan PKK di Kabupaten Pemalang.

Dikutip dari website promkes.kemkes.go.id, “Isi Piringku” merupakan pemutakhiran konsep 4 Sehat 5 Sempurna. Konsep 4 Sehat 5 Sempurna dinilai tidak relevan lagi dengan masyarakat Indonesia. Dalam konsep “Isi Piringku”, ditekankan juga mengenai batasan porsi masing-masing bahan pangan yang sebelumnya tidak ada dalam 4 Sehat 5 Sempurna.

Selain membicarakan mengenai batasan porsi, “Isi Piringku” juga menekankan terhadap pembatasan konsumsi harian gula, garam dan lemak. Batas maksimal konsumsi gula adalah empat sendok makan (50gr), satu sendok teh untuk garam (5gr), dan lima sendok makan minyak goreng. Untuk mempermudah pemahaman masyarakat maka dirumuskan dengan G4 G1 L5.

“Isi Piringku” yang sudah berlangsung sejak 2018, pengembangannya dilakukan pada tahun 2016 – 2017. Awalnya ditujukan kepada Anak Usia Dini (AUD), tahun 2021 mulai mengembangkan modul untuk Usia Sekolah Dasar. Pada 2022 ini menyasar Kepada Komunitas Ibu dan PKK melalui Kader Kesehatan.

Bupati menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Resourceful Parenting Indonesia dan Danone Indonesia yang telah bekerja sama dengan TP. PKK dan Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang untuk menggagas program Komunitas Isi Piringku.

Dapatkan update berita dan informasi terbaru setiap hari dari Pemerintah Kabupaten Pemalang. Mari bergabung di Channel Telegram "Pemerintah Kabupaten Pemalang", caranya klik link https://t.me/pemkabpemalang, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Sebelumnya

Selanjutnya


Berita Terkait