PEMALANG – Sebanyak 74 kelompok tani di Kabupaten Pemalang mendapat bantuan pupuk organik hayati cair dari Pemkab Pemalang. Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo bersama dengan Wakil Ketua MPR RI Arsul Sani di pendopo Pemalang, Minggu (13/3/2022) .

Bantuan berupa pupuk organik hayati cair merek extragen yang dibagikan sebanyak 8200 liter, untuk alokasi 2050 hektar lahan.

Kepala Dinas Pertanian Kab. Pemalang Wahadi menjelaskan, pemberian bantuan pupuk organik sebagai upaya untuk meningkatkan kesuburan tanah yang sudah mulai berkurang, akibat pemakaian pupuk kimia dalam jangka waktu lama.

Diharapkan dengan beralih ke pupuk organik, maka hasil panen akan meningkat. “Untuk meningkatkan produksi tanaman pangan dan holtikultura,” kata Wahadi. Pemberian bantuan pupuk juga untuk meringankan beban petani dalam kegiatan produksi. “Untuk meringankan beban petani dalam budi daya tanaman pangan,” lanjut Wahadi.

Sementara itu, Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo berharap beralihnya para petani ke pupuk organik dapat meningkatkan kesejahteraan petani, karena hasil panen meningkat. “Meningkatkan produksi, sehinga meningkatkan taraf hidup petani,” harap Agung.

Kepada para perwakilan kelompok tani penerima bantuan, Agung berpesan agar bantuan yang diterima bisa dimanfaatkan dengan baik, serta mengajak ke sesama petani untuk mulai beralih ke pupuk organik. “Untuk menggunakan bantuan yang diberikan dengan sebaiknya-baiknya, ” pesannya. “Ajak sejawat petani untuk beralih ke pupuk organik, ” pungkas Agung

Adapun Wakil Ketua MPR RI Arsul Sani, dalam sambutannya lebih banyak menyampaikam dampak pendemi kepada kondisi APBN dan APBD. Menurutnya, banyak anggaran program pembangunan yang kemudian dialihkan untuk penanganan Covid-19, termasuk pembangunan dalam sektor pertanian.

Dia berharap, dengan semakin melandainya kondisi Covid-19, maka penggunaan APBD dapat kembali seperti sebelum adanya pandemi. “Penggunaan APBD kembali ke jalan semula sebelum Covid, sehingga hal-hal yang perlu mendapat perhatian dapat dilaksanakan kembali. ” harapnya.