Wakili Bupati, Wabub H. Martono Pimpin Rakor Pejabat Pemda.

Bagikan :

PEMALANG – Dalam Rakor Pejabat Pemerintah Daerah Kabupaten Pemalang, pada Senin (9/3/2020) di gedung Sasana Bhakti Praja, Bupati Pemalang dalam isi penegasannya yang disampaikan Wakil Bupati, Drs. H. Martono, MA. menyampaikan beberapa hal, antara lain, penegasan yang berkaitan dengan pelaksanaan APBD TA 2020, Pengadaan Barang Jasa, Penyusunan Laporan Pertanggungjawaban Penyelenggaraan Pemerintahan, Antisipasi Situasi Dan kondisi Wilayah dan Fasilitasi Dana Desa.

Sementara itu, Untuk Pelaksanaan APBD TA 2020, Para Kepala Perangkat Daerah diminta untuk segera mengambil langkah – langkah strategis agar seluruh kegiatan yang telah direncanakan berjalan sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Hal yang menyangkut pengadaan barang dan jasa, salah satu dari empat poin yang disampaikannya adalah, Kepala Daerah untuk segera mengusulkan pelaksana yang memenuhi syarat untuk impassing ke Fungsional Pengelola Pengadaan Barang Jasa kepada BKD.

Adapun materi Rakor yang berkenaan dengan Penyusunan laporan pertanggungjawaban penyelenggaraan pemerintahan, Bupati menegaskan, agar kembali’ mencermati data-data capaian indikator kinerja selama tahun 2019, sehubungan dengan hal itu, seluruh Perangkat Daerah diminta agar mempersiapkan data – data dan informasi yang dibutuhkan secara cepat, tepat dan akurat, agar laporan pertanggungjawaban dapat disusun, dan beberapa hal lainnya yang berkaitan dengan Penyusunan laporan pertanggungjawaban penyelenggaraan pemerintahan,

Penegasan lain yang berkenaan dengan antisipasi situasi dan kondisi wilayah, Bupati minta kepada Sekda untuk segera membentuk Forum Pengurangan Resiko Bencana Kabupaten Pemalang TA. 2021 dan menyusun rencana Penanggulangan bencana TA 2021, BPBD untuk secara continue lakukan pemantauan berkala terhadap hulu sungai dan konservasi vegetatif daerah aliran sungai (DAS) rawan longsor.

Terkait soal Virus Corona, Bupati perintahkan kepada Dinkes untuk melaksanakan beberapa hal. Antara lain, meningkatkan pencegahan dan kontrol infeksi serta pencegahan penularan lanjutan kepada petugas kesehatan, pengunjung dan pasien lainnya. Kedua, menyusun strategi khusus agar pencegahan virus tidak menimbulkan dampak destruktif pada aspek sosial dan ekonomi. Ketiga, melakukan sosialisasi pencegahan virus Corona sehingga masyarakat mendapatkan informasi yang cukup terkait penanganan covid-19 secara transparan, responsif dan konsisten termasuk tentang pola hidup sehat, olahraga, makan makanan bergizi dan Cuci Tangan Pakai Sabun (STPS) dan keempat, tidak memberikan reaksi yang berlebihan serta membatasi publikasi yang tidak perlu dan menimbulkan kepanikan.

Penegasan lain yang menyangkut Fasilitasi Dana Desa, Bupati minta kepada Dinpermasdes dan BPKAD agar lebih intens dalam memfasilitasi penyaluran dana desa. Camat agar lebih intens dalam memfasilitasi persyaratan pencairan sesuai tahapannya pada masing-masing desa. Selanjutnya Camat, agar memerintahkan tiap desa untuk memasang/menggunggah info grafis APBDes 2020 disetiap desa atau website desa.

Sebelumnya, Saat memberikan pengantar Katar, Sekda Pemalang, Dr. AP. Ir. Muhamad Arifin, M.Si. berharap Rakor tersebut dapat diikuti dengan baik. Sehubungan dengan situasi dan kondisi yang terjadi saat ini, yakni berkaitan dengan adanya bencana yang terjadi, Sekda imbau kepada OPD yang sedang mengajukan pergeseran sekitarnya memungkinkan untuk fasilitas umum (fasum) karena banyak menyangkut kepentingan orang banyak agar diprioritaskan. Sekda menandaskan, bahwa semua program kegiatan ditahun 2020 dan 2021 penetapan, hanya diarahkan untuk pemenuhan target indikator kinerja daerah untuk RPJMD 2016-2021.

Dapatkan update berita dan informasi terbaru setiap hari dari Pemerintah Kabupaten Pemalang. Mari bergabung di Channel Telegram "Pemerintah Kabupaten Pemalang", caranya klik link https://t.me/pemkabpemalang, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Terkait